1. Manfaat Gambar bagi Anak
Bagi
anak normal, ketika melihat suatu gambar maka terjadi proses berpikir, dalam
cita-rasa dan angan-angannya akan tumbuh terus. Pada saat ini gambar berfungsi
sebagai stimulasi munculnya ide, pikiran maupun gagsan baru.kegiatan anak yang
dianggap orang tua membahayakan, kemungkinan akan dilarang dan dihentikan
justru ketika anak sedang melakukan pengembangan imajinasinya. Sebagai contoh:
gambar pesawat terbang .
Jadi, manfaat gambar bagi anak adalah
sebagai berikut:
a.
Alat untuk mengutarakan (berekspresi) isi hati, pendapat maupun gagasannya.
b.
Media bermain fantasi, imajinasi dan sekaligus sublimasi.
c.
Stimulasi bentuk ketika lupa, atau untuk menumbuhkan gagasan baru.
d.
Alat menjelaskan bentuk serta situasi.
Gambar
merupakan media untuk berkomunikasi dengan orang lain. Misalnya: anak
menggambar beberapa orang bermaksud menceritakan sahabat, saudara atau
kenalannya. Anak perempuan akan menyebutkan satu persatu teman yang dia kenal,
kadangkala juga menyebutkan kecantikannya sedangkan anak laki-laki mencoba
menjelaskan keheroikannya atau bahkan kesenangannya berteman. Dalam teori
stimulasi, pengetahuan yang dipunyai anak masih belum sempurna dan belum mampu
membuat asosiasi terhadap kondisi atau objek yang pernah dilihat.
2. Manfaat Menggambar
Secara garis
besar fungsi dan manfaat gambar bagi anak dapat diuraikan sebagai berikut.
a. Menggambar sebagai
alat bercerita (bahasa visual/bentuk)
b. Menggambar sebagai
media mencurahkan perasaan
c. Menggambar sebagai
alat bermain
Ketika anak menggambar
terjadi peristiwa berfantasi. Jadi menggambar melatih anak berfantasi. Fantasi
yang muncul adalah bentuk-bentuk yang kadangkala aneh dilihat orangtua atau
bentuk sederhana seperti lingkungan sekitar anak.
d. Menggambar melatih
ingatan
e. Menggambar melatih
berpikir komprehensif (menyeluruh)
f.
Menggambar sebagai media sublimasi perasaan
Menggambar dapat
digunakan untuk mendidik anak melatih mengendurkan spontanitas dan mengarahkannya
untuk mengajarkan cara berbicara.
g. Menggambar melatih
keseimbangan
Pikiran dan perasaan
anak kadang bbertumpuk menjadi satu. BSD Susanto (1956) menjelaskan bahwa
kehidupan perasaan dan pikiran anak pada usia 3 sampai 5 tahun masih menyatu,
sehingga apa yang dipikirkan sama dengan apa yang dia bayangkan.
h. Menggambar
mengembangkan kecakapan emosional
Anak akan menata bentuk dan figur itu dengan keseimbangan tidak mutlak
(obvious axial balance) yang sebenarnya menggambarkan perasaan anak. Kegiatan
menggambar ini akan dapat menampung ide dan melatih menyeimbangkan perasaan
secara spontan.ketika gambar telah selesai dapat dilihat keseimbangan
penyusunan komponen atau unsur yang ada dalam bidang gambar. Terdapat 2 jenis
keseimbangan tidak mutlak/semu (obvious axial balance) dan keseimbangan mutlak
(occult axial balance). Susunan yang menggunakan komponen atau unsur bentuk
yang sama dan ajeng disebut simetris. Hampir setiap gambar yang dilakukan anak
usia dini mengalami keseimbangan yang baik ditata secara simetris maupun
asimetris (tidak simetris). Berdasarkan teori psikologi, keseimbangan yang
diperoleh ini disebabkan perasaan dasar anak yang masih murni, belum banyak
berpikir untuk menyusun.
i.
Menggambar melatih kreativitas anak
Kebiasan anak
adalah mencari perhatian kepada orang lain. Karakter ini juga tampak dalam
gambar anak. Kreativitas yang dapat dilatih pada anak adalah : 1) kreativitas
memilih objek ( benda ) tambahan , 2) mencari sesuatu yamg lain dari yang lain
dan, 3) terjadi asosiasi bentuk yang menyebabkan secara konsep terbentuk kreativitas.
j.
Menggambar melatih ketelitian melalui pengamatan
langsung
Proses menggambar bagi
anak sebenarnya merupakan hasil pengamatan terhadap benda-benda yang ada di
lingkungan sekitar tempat tinggal, seperti : meja, kursi, bunga, mobil, maupun
benda yang bergerak lainnya. Oleh karenanya, pembelajaran pendidikan Seni Rupa
(Menggambar) dengan meminta anak mengamati lingkungan sekitar merupakan salah
satu cara melatih ketelitian pengamatan.
3. Keterkaitan Gambar dengan Perkembangan Sosial
Salah satu tanda
perkembangan anak adalah kemampuannya berkomunikasi dengan pihak lain.
Perkembangan ini merupakan bagian perkembangan sosial. Perkembangan
selanjutnya, anak akan menjelaskan isi gambar yang mengungkapkan sifat temanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar